Artifical Intelligency


 



Hai sobat  mungkin dari sebagian dari kalian sudah menyadari bahwa teknologi kecerdasan buatan atau AI (Artifical Intelligency) sudah banyak di terapkan di kehidupan sehari - hari. dan munkin dari beberapa orang tidak menyadari telah menggunakan AI dalam menjalankan atau melakukan aktifitasnya. kecerdasan buatan memang bukan hal baru tetapi perkembangannya selalu menjadi sesuatu yang menarik untuk diperhatikan.

Banyak orang membayangkan AI ini selalu berupa asisten vitual atau robot seperti pada film - film fiksi yang beredar tetapi AI ini lebih luas dari yang dibayangkan, AI dapat di terapkan dalam berbagai hal dengan memanfaatkan kecerdasan mesin yang bisa memberikan respon layaknya manusia.

Mengenal Kecerdasan Buatan (AI)

Kecerdasan Buatan (AI) adalah cabang ilmu komputer yang berfokus pada pembuatan mesin atau sistem yang dapat melakukan tugas yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia. AI dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai jenis masalah dan tugas, seperti pembelajaran, pemahaman, perencanaan, pengenalan pola, pemahaman bahasa, dan lain-lain. Ada beberapa metode yang digunakan dalam AI, di antaranya:

  1. Pembelajaran mesin: Metode ini digunakan untuk mengajarkan mesin cara belajar dari data yang diberikan.
  2. Pemrosesan bahasa alami: Metode ini digunakan untuk membuat mesin dapat memahami bahasa manusia dan dapat menjawab pertanyaan yang diajukan.
  3. Pembuatan keputusan: Metode ini digunakan untuk membuat mesin dapat mengambil keputusan berdasarkan data yang diberikan.
  4. Robotika: Metode ini digunakan untuk mengontrol robot dan membuat robot dapat melakukan tugas yang biasa dilakukan oleh manusia.
  5. Pemrograman genetik : Metode ini digunakan untuk mengoptimalkan performa mesin dengan cara mengubah konfigurasi dari mesin.

AI saat ini digunakan dalam berbagai bidang, seperti perdagangan, pemasaran, pengelolaan risiko, pengambilan keputusan, dan banyak lagi. Namun, teknologi AI juga memiliki beberapa batasan dan masalah etis yang harus dipecahkan, seperti masalah privasi dan pengangguran.

Kategori Dan Jenis Kecerdasan Buatan (AI)

AI dibagi menjadi dua kategori utama, yaitu kecerdasan buatan dalam (Weak AI) dan kecerdasan buatan luar (Strong AI).
  • Kecerdasan buatan dalam (Weak AI) adalah mesin yang dapat melakukan tugas yang spesifik, seperti pengenalan suara dan gambar, pemrosesan bahasa alami, atau pembuatan keputusan berdasarkan data. Ini adalah jenis AI yang paling banyak digunakan saat ini dan dapat ditemukan dalam aplikasi seperti perangkat lunak asisten virtual, chatbot, dan sistem rekomendasi.
  • Kecerdasan buatan luar (Strong AI) adalah mesin yang dapat melakukan tugas apa saja yang dapat dilakukan oleh manusia, termasuk pembelajaran, pemahaman, dan pembuatan keputusan. Ini adalah jenis AI yang lebih maju dan masih dalam tahap perkembangan. Strong AI diharapkan dapat mencapai tingkat kecerdasan yang sama dengan atau melebihi manusia dan dapat digunakan dalam berbagai bidang, seperti kedokteran, ilmu pengetahuan, dan militer.
Ada beberapa jenis kecerdasan buatan yang berbeda, di antaranya:

  1. Kecerdasan buatan dasar (Basic AI): Mesin yang dapat melakukan tugas yang biasanya dilakukan oleh manusia, seperti pengenalan suara dan gambar.
  2. Kecerdasan buatan terbatas (Limited AI): Mesin yang dapat melakukan tugas yang lebih kompleks daripada Basic AI, tetapi hanya dalam lingkup yang terbatas.
  3. Kecerdasan buatan general (General AI): Mesin yang dapat melakukan tugas apa saja yang dilakukan oleh manusia dan dapat belajar dari setiap situasi baru.
  4. Kecerdasan buatan super (Super AI): Mesin yang melebihi kemampuan intelektual manusia dalam semua aspek.
Contoh Kecerdasan Buatan (AI) Pada Kehidupan Sehari hari

Beberapa contoh aplikasi kecerdasan buatan yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah:

  1. Asisten virtual 

Ada banyak penyedia asisten virtual seperti Siri atau Alexa, yang dapat digunakan untuk mengatur pertemuan, mengirim pesan, dan menjawab pertanyaan.

       2. Chatbot 

Untuk diera sekarang banyak penyedia layanan menggunakan fitur chatbot ini untuk
digunakan dalam layanan pelanggan untuk menjawab pertanyaan pelanggan dan memberikan informasi.

        3. Sistem rekomendasi 

Digunakan dalam situs web e-commerce untuk merekomendasikan produk kepada pelanggan berdasarkan preferensi sebelumnya.

        4. Sistem navigasi



 Digunakan dalam aplikasi seperti Google Maps untuk memberikan rute terbaik ke tujuan.

        5. Sistem pengenalan wajah

Digunakan dalam sistem keamanan dan pengenalan wajah pada perangkat mobile.

        6. Sistem pengenalan suara 
        


Digunakan dalam perangkat yang dapat di kendalikan dengan suara.

        7. Sistem pengenalan gambar  


Digunakan dalam aplikasi untuk mengenali objek dan wajah dalam gambar.

Itu hanyalah beberapa contoh aplikasi dari kecerdasan buatan, namun AI saat ini digunakan dalam berbagai bidang dan teknologi ini terus berkembang dan menciptakan aplikasi baru yang lebih maju.


Kesimpulan 

Kemajuan Teknologi yang sangat pesat dari tahun ke- tahun yang memberikan keleluasaan pada kemajuan AI. AI terus berkembang dan masih banyak AI yang akan datang di tahun-tahun mendatang. Tentunya AI yang lebih baik lagi dengan lebih banyak perbaikan, pengembangan, dan penerapannya. 

Satu hal yang penting, kamu jangan terlalu berpikiran negatif terhadap kemampuan yang dimiliki AI. Melainkan kamu seharusnya khawatir terhadap ketidakmampuan AI sekarang. Mungkin kamu tidak bisa belajar banyak sekaligus dalam satu waktu seperti halnya AI, namun kamu mampu bekerja sama dengan AI. Mungkin saja ada sesuatu hal yang manusia perlu membutuhkan waktu ratusan tahun untuk menemukannya, sedangkan dengan adanya kerjasama antara kamu dengan AI hal tersebut bisa saja ditemukan dalam hitungan hari.

Oke sobat jadi bagaimana menurut kalian tentang AI apakah AI akan memberikan dampak yang baik ataupun sebaliknya. Mari diskusikan di kolom komentar dibwah.







Tidak ada komentar untuk "Artifical Intelligency"